Wednesday, January 9, 2008

Pak Haji Singkong


"Saya biasa dipanggil Haji Ahmad,"sambil memamerkan deretan gigi yang ompong.Begitu katanya sewaktu ditanya namanya. Kemudian tiba-tiba hujan turun dengan derasnya, lalu ia pun bubu-buru berlalu,"Saya mau neduh di sono aja , mari .." jawabnya ketika kuminta ia berteduh di teras rumah kami.


Dalam keseharian ia biasa berjualan singkong, ubi, rambutan, daun singkong, atau apa saja. Tapi teriakannya yang khas yaitu "Singkong, Singkong.." dengan pelafalan yang unik dan mudah diingat:-), anak kami senang sekali menirukannya..:-)


Mengagumkan ya.. subhanallah.. rumahya ada di sebelah komplek kami, rumah sederhana.. tapi ia sudah pergi memenuhi panggilan Allah ke Baitullah...

Sedangkan kebanyakan dari kita, mungkin termasuk saya sendiri.. blum mepersiapkan kesana.
Malah mempersiapkan cicilan rumah.. mobil.. dsb.. waduh..

Saya tertarik dengan senyumnya itu.. kesannya tulus banget, dan setiap omongannya memancarkan aura kegembiraan. Mamaku sesekali ngobrol dengannya, dan ia pernah menawarkan."Singkongnya enaak buu, hujaan begini direbus, dimakan pake gula merah ato kelapa.. wuueennaak bu.." tentu saja mamaku tersenyum geli, pak tua itu berkata seolah-olah kepada anaknya yag belum tau enaknya singkong.. nyaamm...

Kadang ia menambahkan ubi, ato apa lah bila kami berbelanja di dia, apalagi ketika kami melebihkan uang pembayaran, maka ia juga melebihkan belanjaannya.. :-) subhanallah ya pak singkong itu...

"Singko0ng..Singkongg...!!"

No comments: